Nama Kursus : Dasar Pengajaran Alkitab
Nama Pelajaran : Allah, Yesus Kristus dan Roh Kudus
Kode Pelajaran : DPA-R02c
Referensi DPA-R02c diambil dari:
Judul Buku : Kebenaran-kebenaran Dasar Iman Kristen
Disusun dan disunting : R.C SPROUL
Penerbit : Seminari Alkitab Asia Tenggara, Malang, 1997
Halaman : 151 - 153
REFERENSI PELAJARAN 02c - ALKITAB
ILUMINASI ROH KUDUS
Salah satu penemuan yang berguna di zaman modern ini adalah lampu
baterai atau orang Inggris menyebutnya "the torch". Pada saat listrik
mati dan kegelapan menyelimuti rumah kita, lampu baterai merupakan
penyelamat kita. Fungsinya adalah untuk menerangi kegelapan sehingga
kita dapat melihat apa yang ada di sekeliling kita. Lampu itu
berfungsi untuk menerangi pemandangan.
Alkitab bukan sebuah kitab kegelapan. Sebaliknya, Alkitab adalah
sumber terang yang sangat dibutuhkan. Pemazmur menyebut Firman Tuhan
sebagai "pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku" (Mazmur 119:105).
Tidak semua bagian dari Firman Tuhan secara sederajat jelas untuk
dimengerti oleh kita. Ada bagianbagian tertentu di Alkitab yang sulit
untuk dipahami. Kita berusaha untuk mendapatkan penerangan supaya
dapat mengerti arti dari teks itu. Akibat dosa atas kita telah
menyebabkan kegelapan pada pikiran kita. Di dalam natur kejatuhan
kita, kita adalah makhluk kegelapan yang sangat membutuhkan terang.
Meskipun Firman Tuhan itu sendiri merupakan terang bagi kita, namun
kita membutuhkan penerangan tambahan supaya kita dapat dengan jelas
menerima terang itu. Roh Kudus yang sama yang telah menginspirasikan
Firman Tuhan, bekerja untuk menerangi Firman Tuhan supaya kita dapat
memahami dan menerimanya. Dia memberikan penerangan tambahan pada
terang itu. Iluminasi merupakan pekerjaan Roh Kudus. Dia menolong kita
untuk mendengar, menerima, dan secara tepat mengerti berita Firman
Allah. Sebagaimana yang ditulis rasul Paulus:
Tetapi seperti ada tertulis:
Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar
oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia:
semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia.' Karena
kepada isi kita Allah telah menyatakannya oleh Roh, sebab Roh
menyelidiki segala sesuatu, bahkan hal-hal yang tersembunyi dalam diri
Allah. Siapa gerangan di antara manusia yang tahu, apa yang terdapat
di dalam diri manusia selain roh manusia sendiri yang ada di dalam
dia? Demikian pulalah tidak ada orang yang tahu, apa yang terdapat di
dalam diri Allah selain Roh Allah (1 Korintus 2:9-11)
Pada ayat ini Paulus memberikan analogi dari pengalaman manusia. Anda
dapat belajar banyak hal mengenai saya dengan cara mengamati saya atau
dari apa yang anda dengar tentang saya, tetapi anda tidak dapat
mengetahui apa yang ada di dalam pikiran saya atau roh saya, kecuali
saya memutuskan untuk menyatakannya. Hanya saya yang tahu apa yang
saya pikirkan. (Meskipun ada kalanya saya yakin bahwa istri saya dapat
membaca pikiran saya).
Demikian pula halnya dengan Roh Kudus yang mengetahui pikiran Allah.
Paulus mengatakan bahwa Roh Kudus "menyelidiki" hal-hal yang
tersembunyi dari Allah. Ini tidak berarti bahwa Roh Kudus harus
menyelidiki dan mengajukan pertanyaan-pertanyaan ke dalam pikiran
Allah supaya dapat mengetahui. Dia tidak berusaha untuk mencari
informasi yang tidak Dia miliki. Dia "menyelidiki" sebagai lampu sorot
yang menyinari malam supaya dapat menerangi apa yang berada di dalam
kegelapan.
Iluminasi jangan dibingungkan dengan wahyu. Pada zaman ini merupakan
hal yang biasa orang berbicara mengenai wahyu yang diterima secara
pribadi dari Roh I`udus. Pekerjaan Roh Kudus dalam iluminasi tidak
memberikan informasi yang baru atau wahyu yang baru yang tidak
terdapat dalam Firman Tuhan yang kud,.is.
Kekristenan Reformasi dengan tegas menyangkal bahwa Allah memberikan
wahyu yang baru pada hari ini. Roh Kudus masih bekerja untuk memberi
iluminasi pada apa yang telah diwahyukan di Firman Tuhan. Roh Kudus
menolong kita untuk mengerti Alkitab, untuk meyakinkan kita akan
kebenaran Firman Tuhan, dan untuk mengaplikasikan kebenaran itu ke
dalam kehidupan kita. Dia bekerja dengan Firman dan melalui Firman.
Tugas-Nya tidak pemah mengajarkan hal yang bertentangan dengan Firman
Tuhan. Oleh karena itu, kita harus terus menguji apa yang kita dengar
dengan Firman Tuhan. Firman "ihan merupakan buku Roh Kudus.
RINGKASAN
- Iluminasi berbicara tentang pertolongan Roh Kudus di dalam membantu
kita untuk mengerti dan mengaplikasikan Firman Tuhan.
- Iluminasi tidak sama dengan wahyu.
|