Blog Terbaru

Sebuah Fenomena: Dua Dapur

(perenungan bagi suami)

"Mas, saya ini punya dua dapur," kata seorang tetangga dengan bangga dalam sebuah pembicaraan waktu bertemu saat dia pindah rumah sebagai penghuni baru di perumahan tempat saya tinggal.

Saya hanya berpikir, mungkin di rumahnya dibuat dua dapur: satu dapur basah dan satu dapur kering. Terus terang saya tidak paham apa maksudnya, tapi saya segan untuk bertanya lebih lanjut karena umurnya jauh lebih tua. Saya hanya meneruskan mendengar penjelasannya, karena pasti dari situ akan ketemu apa yang dimaksud dengan dua dapur tersebut.

It’s a Boy!

Kelahiran Yere (Yeremia Timotius) dimulai dari sebuah peristiwa yang menarik. Tahun lalu, Yezki (Yehezkiel Titus) anak saya yang berusia 6 tahun berkata bahwa dia ingin adek cowok. Saat itu dia sudah punya adek cewek berumur 1 tahun.

Kita bilang pada Yezki, jika memang begitu minta saja kepada Tuhan Yesus dengan berdoa. Itu yang selalu kita ajarkan padanya, dan Yezki pun mulai berdoa minta Tuhan memberi seorang adek cowok...

Duren Monthong

(Ternyata Tuhan suka bercanda)

Dua hari lalu saya pergi sendirian ke supermarket untuk membeli pempers dan beberapa keperluan bayi. Sambil mendorong kereta, saya mengumpulkan semua barang yang terdapat dalam daftar belanjaan yang sudah ditulis lengkap oleh istri. Karena tidak biasa belanja, maka saya harus bolak-balik untuk mencari letak barang-barang tersebut satu persatu di rak pajangan.

Yang Seharusnya

Setiap orang cenderung berbuat kebaikan karena hal itu adalah baik tentunya, dan yang memang seharusnya dilakukan. Orang tua selalu berharap agar anak-anaknya nanti menjadi orang yang baik dan berhasil, karena memang begitulah yang seharusnya orang tua lakukan demi kebaikan anak-anaknya.

Seorang suami bekerja mencari nafkah, untuk memenuhi kebutuhan anak istri. Seorang istri mensupport suami dan menjadi isteri yang baik dengan menjagai dan mengasuh anak-anak di rumah. Semua mempunyai tugas yang harus dilakukan supaya membawa kebaikan dan memang yang seharusnya demikian.

Curhat

Yang namanya curhat, paling enak jika datangnya di waktu yang tepat. Jadi, mendengarnya juga sepenuh hati, sehingga yang curhat puas dan yang dicurhati pun bisa memberikan solusi dengan bijak. Memang tidak selamanya bentuk curhat itu harus dijawab. Kadang yang curhat pun tidak memerlukan jawaban, hanya sebatas minta didengarkan sudah berkurang bebannya. Padahal masalah sebenernya tetap aja ada disana.

Pages

Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PESTA