Artikel

Gereja di Antiokhia

Kota Antiokhia dibangun oleh Seleukus Nicator dalam tahun 300 SM. Di bawah pemerintahan raja-raja Seleuk yang pertama, dia berkembang dengan pesat. Pada mulanya kota ini sepenuhnya dihuni oleh orang-orang Yunani, tetapi kemudian orang-orang Siria menetap di luar tembok kota dan akhirnya menyatu dengan kota sejalan dengan perkembangan kota itu. Unsur penduduk yang ketiga adalah orang-orang Yahudi, banyak di antaranya yang merupakan keturunan dari penghuni kota pertama yang didatangkan dari Babilon. Mereka mempunyai hak-hak yang sama dengan orang Yunani dan tetap menjalankan ibadah mereka di sinagoge-sinagoge. Di bawah pemerintahan Romawi, Antiokhia menjadi makmur. Karena merupakan pintu gerbang militer dan perniagaan ke Timur, dia menjadi kota yang terbesar setelah Roma dan Aleksandria.

Taxonomy upgrade extras: 
Kategori: 

Usaha-Usaha Misi

Kristus telah mendirikan gereja-Nya pada persimpangan jalan dunia lama. Jalur-jalur perdagangan saat itu membawa para pedagang dan utusan pemerintahan melalui Palestina, tempat mereka dapat mendengar Injil. Karena itu dalam Kisah Para Rasul, kita membaca tentang pertobatan pejabat dari Roma (Kis. 10:1-48), Etiopia (Kis. 8:26-40), dan negeri-negeri lain.

Taxonomy upgrade extras: 
Kategori: 

Lahirnya Jemaat Kristen

Sewaktu mereka berkumpul di balik pintu terkunci di Yerusalem pada hari-hari pertama setelah kebangkitan Yesus, para murid mengetahui bahwa lebih mudah berbicara tentang mengubah dunia daripada pergi keluar dan melakukannya. Namun tidak lama kemudian, sesuatu terjadi yang bukan hanya mengubah jalan pikiran mereka, tetapi yang juga memberanikan mereka untuk menyampaikan iman mereka dengan cara yang menggoncangkan seluruh dunia Romawi.

Taxonomy upgrade extras: 
Kategori: 

Satu Berita Injil - Empat Injil

Seorang rekan saya yang menjadi penginjil telah menghabiskan waktu berbulan-bulan untuk membangun persahabatan yang sungguh-sungguh akrab dengan sepasang suami istri berkebangsaan Jepang. Pasangan suami istri itu tinggal tidak jauh dari rumahnya. Dalam percakapan mereka pada suatu hari, rekan saya itu mendorong mereka agar memberi perhatian lebih saksama pada akar-akar historis dari iman Kristen dengan cara membaca Perjanjian Baru. Setelah beberapa hari membaca keempat Injil, si istri kemudian membuat rekan saya itu terkejut karena mengajukan pertanyaan berikut, "Mengapa Yesus harus mati empat kali?"

Taxonomy upgrade extras: 
Kategori: 

Bait Suci

Bait Suci yang dibangun Salomo sudah hancur ketika Yerusalem dirampas dan dibakar oleh pasukan Nebukadnezar dalam tahun 586 SM. Bait Suci yang kedua, mulai dibangun pada tahun 537 SM, dan setelah beberapa kali tertunda, selesai pada tahun 516 SM (Ezra 6:13-15). Nabi Hagai dan Zakharia banyak menulis mengenai pertobatan dan pembangunan kembali Bait Suci.

Taxonomy upgrade extras: 
Kategori: 

Dominasi Roma, 63 SM, 66 M

Campur tangan muncul menjelang penaklukan Romawi atas Syria dan penghapusan monarki Seleukid. Kita telah melihat betapa Pompeius melindungi perbatasan-perbatasan selatan dan timur kekaisarannya dengan kerajaan-kerajaan bawahan. Kebijaksanaannya adalah mempertahankan kerajaan-kerajaan tersebut tetap kecil, dan kerajaan Hasmoni pun dikurangi ukuran dan kekuasaannya. Kota-kota Yunani di sepanjang pantai Laut Tengah dan di Dekapolis, yang oleh keluarga Hasmoni dipaksa menerima Yudaisme, mendapatkan otonomi dan penduduk Yunani pun kembali ke sana. Kota-kota menara Strato, Seforis, dan Skitopolis juga memperoleh otonomi untuk membentuk sebuah penghalang efektif antara wilayah-wilayah Yahudi Galilea di utara dan Yudea serta Idumea di selatan. Dari sudut pandang Roma, hal ini semata-mata berarti pengembalian wilayah itu kepada penduduknya semula, yang dapat diharapkan setia kepada pelindung mereka, orang Romawi, dan mempertahankan wilayah Yahudi dalam batas-batas yang aman. Bagi kaum nasionalis Yahudi, ini adalah pelanggaran yang tidak adil atas kekuasaan kerajaan Hasmoni yang sah. Lebih lanjut, banyak orang Yahudi yang diusir dari kota-kota ini di Galilea, Dekapolis, dan wilayah pantai kehilangan perdagangan dan miliknya ketika penduduk berkerumun ke wilayah Yudea yang terbatas.

Taxonomy upgrade extras: 
Kategori: 

Kelahiran Yesus dan Permulaan Pelayanannya

Kisah tentang kelahiran Yesus memperlihatkan bahwa bukan ahli-ahli agama, melainkan rakyat biasalah yang pertama-tama mengenali penyelamat yang dijanjikan Allah ketika Dia datang. Lukas 1 menceritakan tentang seorang imam yang tidak begitu dikenal, Zakharia, dan istrinya Elizabet, yang sedang menunggu saat Allah membebaskan umat-Nya (Luk. 1:5-28). Karena sikap menanti itu, mereka mendapat anugerah berupa pemberitahuan tentang kelahiran anak lelaki mereka sendiri, yang dikenal sebagai Yohanes Pembaptis (Luk. 1:57-80). Maria, ibu Yesus, adalah anggota keluarga besar yang sama. Dari Magnificat, kidung pujian Maria dalam bentuk syair yang menggetarkan (Luk. 1:46-55), kita dapat melihat betapa rindunya orang-orang ini menunggu agar Allah bertindak dalam hidup mereka. Maria dan sahabat-sahabatnya benar-benar gembira karena Allah akan bertindak dengan cara yang baru.

Taxonomy upgrade extras: 
Kategori: 

Sekte-Sekte Yahudi dalam Era Perjanjian Baru

Waktu Yesus lahir, orang-orang Yahudi telah terbagi dalam tiga faksi utama: Farisi, Saduki, dan Eseni. Di dalam setiap faksi itu terdapat kelompok-kelompok kecil orang Yahudi yang bersatu dengan landasan ajaran-ajaran seorang rabi tertentu atau kelompoknya. Jadi, selagi membicarakan ketiga faksi besar dalam agama Yahudi Perjanjian Baru itu, kita juga perlu mengingat bahwa dalam kelompok-kelompok kecil itu orang-orang Yahudi memiliki pandangan yang beraneka ragam.

Taxonomy upgrade extras: 
Kategori: 

Pages

Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PESTA